Mutiara, Tiada Duanya


Sebuah takdir. Itulah karakteristik geografis khas pantai-pantai di Bima-Dompu serta Sumbawa dan Lombok umumnya. Pantainya landai, diapit teluk berarus deras yang membawa serta banyak planton dan dalam pelukan dua samudera nanluas: Atlantik dan Hindia. Karakteristik pantai yang khas tersebut tidak ditemukan di Sumatera, Kalimantan, Jawa, Bali, Papua, Slulawesi kecuali sebagian di Maluku.
Pantai yang landai menjadi sangat ideal untuk budidaya mutiara. Selat Sape, Alas dan Lombok menuntun banyak plankton yang begerak bebas. Pelukan dua samudera makin memperkaya laut sekitar Lombok dengan Sumbawa oleh migrasi ikan dan plankton.
Itu sebabnya mutiara dari pantai-pantai di Bima, Dompu serta Pulau Sumbawa dan Lombok termasuk produk yang terbaik di dunia dilihat dari bulatannya yang sempurna serta kehalusannya. Itu kata Ir. Busrah Hasan, pelaku budidaya mutiara. Tak mengherankan kalau orang Belanda serta Jerman serta beberapa negara Eropa sangat mengagumi mutiara dari kawasan Bumi Gora. Hanya saja promosinya yang lemah. Akibatnya mutiara dari pantai-pantai di Bima dan NTB dilabelisasi daerah lain, dengan pengemasan yang apik. Konon masih ada pedagang mutiara asal NTB yang membawa mutiara dengan kantong plastik.
Para ekspatriat Jepang bahkan secara khusus memburu mutiara NTB termasuk Bima tentunya. Tak sedikit yang mengusahakan langsung budidaya mutiara. Di perusahaan-perusahaan mutiara di daerah ini, bertebaran ahli suntik kerang mutiara asal Jepang. Teknologi dan keahlian menyuntik kerang mutiara umumnya hanya dimiliki para ahli dari Jepang.
Umumnya mutiara dipakai orang kaya untuk perhiasan. Namun seiring perkembangan teknologi, mutiara sangat ideal sebagai pelapis bahan antipanas untuk pesawat angka luar. Lazim juga dipakai  untuk bahan kosmetik, formula cat dan obat-obatan.
Apa sebenarnya benda bulat berwarna putih keperakan dan hitam ini? Mutiara yang dihasilkan oleh kerang mutiara hasil budidaya–atau dari kerang alam yang berkualitas tinggi namun langka-diproduksi dalam jaringan lunak (mantel) dari moluska hidup. Sama seperti kulit moluska, mutiara terdiri dari kalsium karbonat dalam bentuk kristal yang telah disimpan dalam lapisan-lapisan konsentris. Mutiara yang sempurna berbentuk bulat dan halus. Seperti namanya, mutiara merupakan metafora untuk sesuatu yang langka, baik, mengagumkan dan berharga.
Selain mutiara dari tiram di laut, ada pula mutiara tiram air tawar, yang harganya lebih murah. Bahkan tak jarang orang menjual mutiara palsu atau mutiara buatan. *** Muslimin Hamzah

==========================================================

BuyBlogReviews.com
==========================================================

0 Komentar:

Post a Comment

Hal penting saat berkomentar :

1. Baca artikelnya, lalu beri komentar yang sesuai dengan tema.
2. Terima Kasih Atas Kunjungan Anda....

free counters